Beritatangsel.com – Sebagai pelaksanaan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pamulang melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema Problematika Sertifikat Ganda Dalam Hak kepemilikan Atas Tanah, di kantor Kelurahan Kembangan Selatan, Kecamatan Kembangan, Kota Jakarta Barat. Tim PKM ini di prakarsai oleh Ari Yudistira, Evi Efriyanti, Nurmala Dewi, Madina, dan Septian Tri Suryadani. (28/3)
Kegiatan PKM ini dihadiri oleh Ketua RT, Ketua RW serta FKDM Kelurahan Kembangan Selatan. Ari Yudistira beserta rekan-rekan lainnya menyampaikan materi mengenai pentingnya pendaftaran tanah, proses pendaftaran tanah, penyebab terjadinya sertifkat ganda dalam kepemilikan tanah serta penyelesaiannya apabila terjadi sertifikat ganda.
BacaJuga : TOURINGLINTAS JAWA TENGAH KOMUNITAS HMF (Happy Max Family)
“Dewasa ini sering ditemui kasus-kasus mengenai tumpang tindih hak kepemilikan atas tanah atau yang biasa kita sebut sertifikat ganda, sehingga dipandang perlu oleh kami dalam menyampaikan kepada masyarakat terkait pentingnya mendaftarkan tanahnya di badan pertanahan setempat agar mendapatkan sertifikat hak kepemilikan atas tanahnya” menurut Ari Yudistira yang juga selaku ketua kelompok PKM.
Madina yang merupakan anggota PKM menambahkan “dalam membeli tanah pembeli harus lebih teliti mengenai status tanah yang dibeli serta asal usul tanah tersebut, tidak bisa dipungkiri harga tanah yang memiliki nilai jual tinggi menjadi salah satu faktor penyebab timbulnya sertifikat ganda” pungkasnya.
BacaJuga : Aksi Vandalisme di Tangsel Bikin Resah, Awas Pelaku Bisa di Pidana
Tak hanya menerangkan mengenai faktor-faktor penyebab terjadinya sertifikat ganda, para mahasiswa juga menyampaikan terkait penyelesaianya, baik yang melalui litigasi atau jalur pengadilan maupun non litigasi atau diluar pengadilan.
Kegiatan ini ditutup dengan tanya jawab antara peserta PKM dengan Mahasiswa mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan apabila terjadi sengketa kepemilikan sertifikat ganda.
BacaJuga : Wakil Wali Kota Tangsel Bertemu Lord Rangga, Ini yang Dibahas
