PONDOK AREN, Beritatangsel.com – Sejumlah pelajar sekolah dasar antusias mengikuti pemeriksaan kesehatan mata. Hal ini dilakukan dalam rangkaian menyambut hari ‘Penglihatan Sedunia’ dikenal dengan World Sight Day atau World Vision Day, diperingati setiap tahunnya. Kali ini digelar di SDN Perigi 01 Kelurahan Perigi, Kecamatan Pondok Aren Tangerang Selatan (Tangsel).
Kepala SDN Perigi 01 Elis Nurhati menjelaskan, kegiatan ini bergerak atas mirisnya saat ini kesehatan mata justru menurun, karena banyak anak yang masih di bawah umur mengalami masalah penglihatan, seperti minus, hal ini diakibatkan karena penggunaan hand poud (gadget) yang berlebihan.
“Untuk membantu mendeteksi gangguan penglihatan sedini mungkin. Target sekitar 200 anak dicek kesehatan matanya, jika bermasalah akan diberikan kacamata gratis agar bisa beraktivitas seperti biasanya, Kata Elis, Kamis (15/09/2022).
Menurutnya gadget saat ini menjadi salah satu ‘sahabat’ terbaik anak-anak. Di masa pandemi pembelajaran sekolah pun harus belajar dirumah secara daring menggunakan benda kecil tersebut sebagai alat komunikasi dan belajar.
“Selain menunjang proses pendidikan, dampak gadget akibat penggunaan yang berlebihan tidak boleh disepelekan begitu saja. Jika terus-menerus terjadi dalam jangka waktu yang lama, berikut ini dampak gadget bagi kesehatan mata anak,” ujarnya.
Elis menambahkan, orang tua adalah keluarga inti dan yang paling dekat dengan anak harus berperan aktif dalam upaya melindungi sang anak, salah satunya mengawasi anak-anak mereka dalam penggunaan teknologi masa kini.
“Salah satu dampak gadget yang dapat memengaruhi kesehatan mata. Jika terus-menerus terjadi dalam jangka waktu yang lama, berikut ini dampak gadget bagi kesehatan mata anak,” kata Elis.
Head Marketing Comuncasion Kasoem group Seno Isa mengatakan, kegiatan pemeriksaan mata dan pemberian kacamata gratis ini, rangkaian menyambut hari Penglihatan Sedunia, memang sering dilakukan bersama ‘Rohto Peduli’ dan kegiatan di sekolah seperti ini memang salah satu agenda rutin yang dilakukan bersama.
“Tadi ada sekitar 200 anak yang diperiksa kesehatan matanya, kita siapkan juga kacamata gratis. Kegiatan seperti ini sudah dilakukan di seluruh wilayah Jabodetabek dengan target anak-anak usia produktif dengan alat pengecekan yang canggih.” Pungkasnya. (Abah Ade).
