Beritatangsel.com — Banjir yang melanda wilayah Tangerang Selatan pada Jumat, 22 November 2024, sekitar pukul 17.54 WIB, mengakibatkan akses Jalan Ceger Raya, yang menghubungkan Tangerang Selatan (Tangsel) dan Jakarta Selatan (Jaksel), terputus total. Ketinggian banjir yang mencapai betis orang dewasa membuat arus lalu lintas macet parah, dengan banyak kendaraan terjebak dan tidak bisa melintas.
Beberapa pengendara memilih mencari jalur alternatif, sementara yang lainnya nekat mencoba menerobos banjir atau menunggu air surut. Bima (39), warga Perumahan Jurang Mangu Indah, contohnya, terjebak di depan Pasar Ceger. “Saya biasanya lewat sini pulang kerja, tapi kali ini terpaksa berhenti karena jalan tergenang banjir,” ujarnya. Di lansir dari tribunbanten.com
Bima memilih untuk sabar menunggu, khawatir jika menerobos banjir, kendaraannya akan mogok. “Alhamdulillah, saya nggak buru-buru, jadi nggak perlu menerobos. Istri juga sudah saya kabari,” tambahnya. Di sisi lain, beberapa pengendara nekat melintasi banjir, namun berakhir dengan motor mogok setelah terendam air.
Sementara itu, sejumlah bocah tampak sigap membantu pengendara yang motornya mogok di tengah genangan. Banjir ini berasal dari luapan air di Perumahan Taman Mangu Indah, yang terletak tepat di depan Jalan Ceger Raya, menyebabkan air meluap hingga menggenangi jalan. Hingga pukul 18.52 WIB, banjir masih belum surut. Namun, hingga berita ini diturunkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangerang Selatan belum memberikan pernyataan resmi mengenai penanganan bencana tersebut.
(Red/Nad)
