Beranda Berita Terkini Dosen Dan Mahasiswa Teknik Mesin UNPAM Adakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Di...

Dosen Dan Mahasiswa Teknik Mesin UNPAM Adakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Di Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ihsan

BERBAGI

Pamulang, Beritatangsel.com – Pada hari Minggu (29/10/2023) dosen dan mahasiswa telah mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Lokasi yang dipilih saat ini adalah KP.MOMONGGOR RT/01/01 DESA KERANGGAN KEC.SETU KABUPATEN TANGERANG SELATAN, Kranggan, Kec. Setu, Kota Tangerang Selatan, Banten 15312 pada tanggal 28-29 Oktober 2023.

Di pelaksanaan PKM semester ganjil 2023-2024, ada 3 tim dosen dan 3 tim mahasiswa yang melaksanakan PKM di waktu yang bersamaan, 1 tim mahasiswa dari kami mengedukasi tentang “Edukasi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Aero Dalam Sistem Hidroponik Dengan Turbin Angin Vertikal Kepada Santri Dan Guru Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ihsan”. Ada beberapa perubahan kata dalam judul dengan spanduk di atas akan tetapi memiliki maksud dan tujuan yang sama.

Kegiatan ini wajib dilakukan oleh mahasiswa S-1 Universitas Pamulang dimulai dari semester 5, 1 tim kami dengan judul diatas dipimpin oleh saudara Frizzy Alazzi Dezein dan dibimbing oleh dosen kami yaitu Sunny Ineza Putri, S.Si., M.T. 1 alat untuk 3 tim mahasiswa dilaksanakan lancar dengan beberapa tambahan setelah PKM dilaksanakan.

Dalam sambutannya, Ust. KH. M Sobari selaku ketua Yayasan, mengucapkan terima kasih banyak karena para dosen dan mahasiswa sudah inisiatif melakukan kegiatan ini guna untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah dipelajari selama kuliah 5 semester ini. Sangat diharapkan para santri dan guru dapat paham secara garis besar mengenai alat yang kami buat dan perawatannya.

Edukasi yang dilakukan pada 29 Oktober 2023 dihadiri kurang lebih 40 santri/santriwati jenjang SD/SMP/SMA. Dengan mengedukasi mereka tentang pembuatan sistem pembangkit listrik tenaga mikro aero (angin), kami mengharapkan mereka dapat mempelajari cara mendaur ulang sampah plastik menjadi suatu bahan yang berguna, salah satunya sebagai turbin angin vertikal.

Baca Juga :  Perkuat Market, Pemilik Mie Lidi Mama Alea Launching Produk Makaroni

Pembuatan sistem pembangkit listrik mikro aero ini, dimulai dengan pengumpulan galon bekas, lalu membuatnya menjadi turbin angin vertikal. Tidak lupa mengedukasi juga cara merangkai turbin angin vertikal tersebut yang disambungkan ke alternator mobil melalui V belt. Juga mengajarkan mereka bagaimana listrik tersebut terdistribusikan ke penyimpan listrik (aki) agar bisa menyalakan pompa air untuk tanaman hidroponik ini.

Para guru/santri/santriwati sangat antusias mendengarkan kami mengedukasi tentang sistem pembangkit listrik tenaga mikro aero ini, serta melihat langsung dan kami menjelaskan bagaimana cara kerja dan pembuatan sistem ini ke mereka. Acara pun diakhiri dengan sesi foto dan makan siang bersama. (Red)