Ciputat Timur, Beritatangsel.com – Didasari rasa kepedulian terhadap sesama, lembaga ZIS Ar Rahmah mengadakan baksos (Bakti Sosial) dengan memberikan pelayanan kesehatan kepada orang orang yang diusia lanjut yang rentan akan kesehatannya.
Acara tersebut diadakan di Masjid Ar Rahmah yang terletak di Jalan Pahlawan No 19, Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur. Minggu pagi (11/10/2015) lalu. Kegiatan social tersebut juga dibantu oleh mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Suhery selaku Ketua Yayasan ZIS Ar Rahmah mengatakan, peserta pengobatan gratis bisa memeriksakan tensi darah, asam urat, kolesterol serta gula darah. Selain itu juga ada pengambilan darah dan tes feses untuk mengetahui penyakit genetik pasien bahkan nantinya bisa mengetahui apakah pasien memiliki atau berpotensi sakit kanker atau tumor. Tentunya melalui cek labodatorium di FK UIN.
“Tujuannya kita ingin menjaring orang orang tua yang dapat berpotensi mudah terkena penyakit di wilayah ini,” kata Suhery dalam keterangan tertulisnya kepada Beritatangsel.com
Ia juga menargetkan program bantuan atau pelayanan kesehatan gratis ini dapat diadakan rutin setiap 3 bulan sekali, dimana akan digilir wilayah yang bisa menikmati pelayanan ini.
Salah satu peserta yang mengikuti kegiatan pelayanan kesehatan, Mukmin mengaku senang dengan program ini, walau diketahui asam uratnya naik 2 kali lipat dari atas normal. Namun mengetahui kadar asam uratnya bisa dia control.
Memberikan Santunan Kepada Anak Yatim
Selain memberikan pelayanan kesehatan untuk orang tua lanjut usia, ZIS Ar Rahmah pada waktu bada Ashar masih di lokasi yang sama, juga memberikan santunan kepada anak yatim.
Pemberian santunan tersebut dihadiri oleh anak-anak binaan ZIS Ar Rahmah yang berdomisili di sekitar Masjid Ar Rahmah. Sebanyak 40 anak hadir untuk dibina langsung oleh Ketua Yayasan Ar Rahmah.
“Terima kasih kami ucapkan pada para donatur dan semua pihak yang membantu acara ini. Alhamdulillah Pengobatan gratis dan santunan anak-anak yatim hari ini dapat berjalan dengan baik dan sukses,” pungkas Suhery.
Tidak lebih dari 150 peserta diakhir acara setiap peserta mendapatkan cindera mata dari panitia. (Red)
