Beritatangsel.com — Seorang pria berinisial SS (44), yang ditemukan tewas bersimbah darah di kawasan Telaga Bestari, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, menjadi korban pembunuhan. Polisi telah menangkap pelaku yang merupakan pasangan suami istri (pasutri).
“Pelaku ada dua orang, yaitu suami istri berinisial SN dan RY,” ujar Kapolsek Pasar Kemis AKP Syamsul Bahri saat dikonfirmasi oleh detikcom, Selasa (8/10/24).
Penangkapan terhadap pelaku dilakukan di dua lokasi berbeda. Tersangka pria berinisial SN ditangkap di sebuah pondok pesantren tradisional di Sindang Jaya, sementara istrinya, RY, ditangkap di kediamannya di Wanakerta.
“Ditangkap di lokasi yang berbeda, istrinya diamankan di rumahnya sekitar pukul 4 pagi tadi,” jelasnya.
Polisi juga telah menyita barang bukti terkait pembunuhan tersebut, termasuk handphone, motor pelaku, dan sarung pisau.
“Pisaunya dibuang oleh pelaku, mungkin karena panik, dan saat ini masih dalam pencarian,” katanya.
Diketahui, pembunuhan ini terjadi pada Senin (7/10) pukul 19.00 WIB di kawasan Telaga Bestari, Tangerang. Korban ditemukan dengan luka serius di pinggir jalan.
“Korban dinyatakan meninggal dunia dan sudah dibawa ke RSUD Balaraja, Tangerang. Dari hasil olah TKP, korban mengalami luka yang diduga akibat penusukan,” kata Syamsul.
“Kami masih menunggu hasil autopsi, ada indikasi bekas tusukan,” tambahnya.
(Red/Jar)