Beranda Berita Photo Penghasilan Menurun, warga minta Indomaret ditutup

Penghasilan Menurun, warga minta Indomaret ditutup

BERBAGI

Banten, Beritatangsel.com-Keberadaan minimarket Indomaret di Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang dikeluhkan sejumlah warga. Sejak waralaba tersebut berdiri, warga khususnya para pedagang kecil mengaku, omzet yang didapat turun hingga 50 persen.

“Minimarket itu jaraknya tidak lebih 100 meter dari warung saya, otomatis pendapatan saya turun drastis,” kata Hendi salah seorang warga saat mengadu ke DPRD, Senin (13/3/2017).

Meski baru dua bulan berdiri, namun keberadaan minimarket tersebut membuatnya bingung. Pasalnya, dengan pendapatan yang didapatnya saat ini, ia Sangat kebingungan untuk biaya anak-anaknya sekolah.

“Kita tidak pernah dilibatkan saat pendiriannya, yang dilibatkan justru hanya masyarakat petani dan tukang ojek. Pedagang kecil seperti kami sama sekali tidak pernah dilibatkan,” tuturnya.

Hendi meminta adanya solusi yang dihadapi para pedagang kecil yang terdampak dengan keberadaan minimarket tersebut. Kata dia, jika pemerintah tak bisa memberikan solusi, ia meminta ada minimarket tersebut ditutup.

“Harus ada solusi dari pemerintah dan DPRD agar ada titik cerah buat kami pedagang yang sudah dirugikan,” katanya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Satu Pintu (DPMPPSP) Pandeglang Dadan Tafif Daniel mengaku, tak bisa gegabah.

“Izin mereka sesuai mekanisme dan banyak juga yang setuju. Tapi, kami akan memediasi kedua belah pihak,” ucapnya.

Hal senada juga dikatakan Ketua Komisi I DPRD Pandeglang, Habibi Arafat yang mengaku tak bisa merekomendasikan minimarket tersebut ditutup seperti keinginan warga.

“Kalau tiba-tiba kami keluarkan rekomendasi ditutup, nanti kami bisa-bisa dituntut perusahaan. Apalagi, izin yang diajukan sudah disetujui karena telah memenuhi syarat,” tuturnya. (*)
(AA).

Baca Juga :  Terekam CCTV, Maling Tabung Gas 3 Kg Di Serpong