Setu, Beritatangsel.com – Mendapat laporan dari masyarakat yang merasa terganggu dengan keberadaan rumah tinggal beralih fungsi menjadi tempat hiburan malam yang mengarah ke prostitusi.
Pernyataan diatas diungkapkan Camat Setu, Wahyudi Leksono saat razia warung remang-remang di kawasan Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan. Senin (5/12/2016).
“Razia ini akumulasi dari laporan masyarakat sekitar sejak bulan Agustus, keresahan masyarakat terkait tempat lingkungan mereka dijadikan hiburan malam, ” ujar Wahyudi kepada Beritatangsel.com di lokasi.
Sebelumnya, sambung Wahyudi sudah melakukan sosialisasi kepada pemilik warung remang-remang namun tetap membandel bahkan, Minggu (4/12/2016) malam masih ada yang beroperasi.
Ditempat yang sama, Kabid Protokoler dan Hiburan Satpol PP, Oki Rudianto mengatakan lambatnya realisasi razia dikarenakan prosesnya panjang.
“Pencarian data, musyawarah sosial, teguran kemudian tindakan dan menunggu anggaran, ” ujarnya. Senin (5/12/2016).
Dari razia gabungan tersebut Satpol PP dibantu oleh Polisi, TNI, Kecamatan dan Kelurahan.
“Satpol PP mendapatkan barang bukti seperti sound sistem, minuman beralkohol, alat musik dan alat kontrasepsi, tapi untuk banyaknya barang bukti dan titik lokasinya, datanya ada di penyidik, ” tukasnya.
Sekedar informasi, razia yang dilakukan sejak pukul 08.00 Wib pagi tadi hingga saat ini masih berjalan.
