PAMULANG – Seorang pria paruh baya N (65) tewas usai mengalami luka sabetan senjata tajam di depan warung kelontong, Jalan Masjid Darussalam, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (30/04/25). sekira pukul 10.45 WIB.
Peristiwa pembunuhan itu diduga dipicu persoalan harta warisan dengan adik kandung nya sendiri (F).
Jenazah (N) telah dievakuasi petugas kepolisian ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang melarikan diri usai kejadian.
Beberapa warga sempat menyaksikan jika pelaku (F) mengejar korban sambil membawa senjata tajam. Namun mereka tak berani mendekat lantaran pelaku terlihat kalap dan emosional.
Jeffry selaku saksi mata mengatakan “Saya dengar teriakan ibu-ibu, kemudian saya keluar dan melihat korban tergeletak bersimbah darah,” .
Diketahui, dirinya sempat melihat pelaku yang sedang mengelap senjata tajam menggunakan kain setelah melakukan aksinya.
“pelaku lagi ngelapin senjata ya kan, ngelap darah” Ujarnya.
Kabar soal perselisihan warisan itu juga santer di lingkungan kediaman korban. Pihak kepolisian sendiri masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pamulang AKP Fathuroji menyatakan, polisi masih menyelidiki peristiwa dugaan pembunuhan ini.
“Kami sedang mengumpulkan bukti. Kami juga menyebar luas anggota opsional untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku,” kata Fathuroji.
(Red/adi/Alwi)