Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Selama Lima Bulan untuk Pembangunan Kembali Jembatan Kali Angke di Tangerang Selatan

banner 468x60

Beritatangsel.com —Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Konstruksi (DSDABMK) Kota Tangerang Selatan memulai proyek pembangunan kembali Jembatan Kali Angke di Jalan Sumatera, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat. Sebagai dampak dari proyek ini, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan selama lima bulan mendatang.s

Pengendara yang melintas, terutama kendaraan berat, diimbau untuk menggunakan rute alternatif. Pengalihan arus lalu lintas diberlakukan guna mengurangi gangguan bagi pengguna jalan. Dikutip dari SATELITNEWS.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Kepala Bidang Bina Marga, Ahmad Fatullah, menyampaikan bahwa rekayasa lalu lintas mulai diterapkan efektif pada hari ini. Menurutnya, kendaraan berat seperti truk yang menuju Serpong (BSD) disarankan untuk menggunakan jalur alternatif yang telah disiapkan, yaitu melalui Jalan Aria Putra – Jalan Serua dan Jalan Ciater Raya – Jalan Letnan Sutopo.

“Kami ingin memberitahukan kepada masyarakat bahwa proses rekonstruksi jembatan ini diperkirakan akan berlangsung selama sekitar lima bulan. Oleh karena itu, kami mengimbau para pengendara untuk mematuhi rekayasa lalu lintas yang telah ditetapkan,” ujarnya, Senin (19/8/24).

“Truk dan kendaraan berat dilarang melintas di jembatan ini selama proses rekonstruksi berlangsung dan akan diminta putar balik jika mencoba melewati area ini,” tambah Ahmad.

Ia menyampaikan bahwa pengendara yang menuju Jombang akan diarahkan melalui jembatan bailey sementara, sedangkan pengendara yang menuju Serpong masih dapat menggunakan jembatan lama.

“Kami mengimbau para pengendara untuk mengurangi kecepatan, mematuhi rambu-rambu yang ada, dan saling menghormati sesama pengguna jalan,” ujarnya.

Ahmad juga menekankan pentingnya kepatuhan terhadap aturan yang telah ditetapkan demi kelancaran proses rekonstruksi dan keselamatan para pengguna jalan. Proyek rekonstruksi jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas infrastruktur di kota yang dikenal sebagai kota anggrek dan memberikan kenyamanan serta keamanan lebih bagi pengguna jalan di masa depan.

“Kami mengharapkan kerjasama dari seluruh pengguna jalan agar proses rekonstruksi ini dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya insiden yang tidak diinginkan,” tutup Ahmad.

(Red/Jar)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *