Beranda Berita Terkini Mahasiswa Universitas Pamulang Mengajak Anak-anak Tingkatkan Kreativitas Dengan Metode Daur Ulang Sampah

Mahasiswa Universitas Pamulang Mengajak Anak-anak Tingkatkan Kreativitas Dengan Metode Daur Ulang Sampah

BERBAGI

Pamulang, Beritatangsel.com — Pesatnya Penggunaan plastik dalam kehidupan modern menyebabkan tingkat ketergantungan manusia  pada  plastik semakin  tinggi.  Hal tersebut    disebabkan    plastik    merupakan bahan  pembungkus    ataupun  wadah  yang praktis dan kelihatan bersih, mudah didapat, tahan  lama,  juga  murah  harganya.

Kurangnya kesadaran masyarakat akan dampak negatif yang ditimbulkan oleh sampah plastik yang akan berdampak buruk bagi kehidupan dan kesehatan mereka.

Namun, Sampah tidak selamanya berdampak negatif bagi kita, kini sampah bisa diubah menjadi barang yang berguna dan bernilai jual tinggi. Salah satunya adalah mengubah sampah stik es krim menjadi tempat pensil dan bingkai.

Melalui Kegiatan Pengabdian Masyarakat Kepada Masyarakat (PMKM) mahasiswa Universitas berikan materi berupa dampak negatif serta cara menyulapnya menjadi barang yang kreatif dan bernilai jual tinggi

Kelompok PMKM yang diketuai oleh Muhammad Daffa Asadin didampingi oleh Dhieta Rahmayani, Hanifah Anggraeni, dan Nadila Ramadhani serta ditinjau Irham Fachreza Anas, S.E.I., CIBP Selaku Dosen pembimbing menggandeng Asrama Yatim dan Dhuafa Ishlahul Hayat yang berlokasi di Jl. Mujair Raya, Bambu Apus, Kec. Pamulang dilaksanakan pada Minggu, (24/10/2021)

Diakadakanya kegiatan ini berlandaskan Tridharma Perguruan Tinggi.

Dimana, Mahasiswa tidak hanya dituntut untuk sekadar berlajar, namun juga diharap mampu menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Tridharma adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Artinya Seluruh sivitas akademika wajib dan bertanggung jawab dalam mewujudkan Tridharma Perguruan tinggi yang diperkuat dengan adanya UU No. 12 Tahun 2012, Pasal 1 Ayat 9.

Dengan mengusung tema ”Pemanfaatan Bahan Daur Ulang Menjadi Kreasi Kerajinan Tangan yang Unik dan Menarik”.
Keempat mahasiswa tersebut bertujuan untuk mengasah kreatifitas dengan memanfaatkan barang-barang disekitar menjadi barang yang bernilai jual. Barang yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu stik es krim, lem, gunting, spidol, kardus, dan botol bekas.

Baca Juga :  FPPMT Buka Perpustakaan Outdoor Tingkatkan Minat Baca Masyarakat

Kegiatan yang diawali dengan penjelasan mengenai pemanfaatan barang bekas dan sambutan dari Dosen pembimbing kegiatan PMKM bapak Irham Fachreza Anas, S.E.I., CIBP yang dilanjutkan dengan praktik membuat tempat pensil dan bingkai dari stik es krim dan botol bekas.

 

Oleh karena itu pembuatan tempat pensil dan bingkai ini akan dikembangkan dengan kreativitas yang dimiliki melalui kegiatan PMKM ini.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menjadi peluang bisnis dimasa pandemi ini.

“Kami memilih judul tersebut karena bisnis tersebut tidak membutuhkan modal yang sangat besar dan yang paling penting kreasi ini terbuat dari limbah sampah yang dimana dapat mengurangi penumpukan pada sampah serta mudah di temukan dimana mana.” Ujar Muhammad Daffa Asadin

Selama kegiatan PMKM berlangsung anak–anak Asrama Yatim dan Dhuafa Ishlahul Hayat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut hingga selesai

Dipenghujung kegiatan, diakhiri dengan pemberian snack kepada anak – anak dan pemberian sembako kepada pengurus asrama sebagai ucapan terimakasih yang dilanjutkan dengan sesi foto bersama.

Artikel : Kelompok PMKM Mahasiswa Universitas Pamulang