Beranda Berita Photo Akses Jalan Masuk Warga Ditutup Tembok Pengembang Perumahan Bintaro, Kota Tangerang Selatan

Akses Jalan Masuk Warga Ditutup Tembok Pengembang Perumahan Bintaro, Kota Tangerang Selatan

BERBAGI

Tangerang,Beritatangsel.com – Akses jalan masuk ke lahan milik warga ditembok oleh pengembang perumahan Bintaro di wilayah Pondok Ranji, Kota Tangerang Selatan. Sampai saat, lahan kavling seluas 1.200 meter persegi pun tidak dapat diakses.

Lahan itu beralamat di Jalan Jambu 2, Kelurahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur. Tembok tersebut tingginua adalah lebih dari 2 meter yang berdiri dari tahun 2018. “Itu dibangun ketika saya ke luar kota, tiba-tiba saya datang sudah ditembok,” ujar Bagus Ichwanto, pemilik lahan, pada Selasa 14 November 2023.

Menurut Bagus, dirinya pun menggugat Jaya Real Property ke Pengadilan Negeri Tangerang untuk mencari keadilan. Gugatan pun dimenangkan dan sepenuhnya.

Tapi, Bagus menambahkan, sampai saat ini pihak pengembang belum meruntuhkan kembali tembok tersebut. Bahkan dia menjelaskan adanya banding ke Pengadilan Tinggi Banten.

Dari dokumen yang diperlihatkan, Bagus usai melakukan transaksi pembelian lahan untuk akses jalan ke tanah miliknya pada tanggal 11 Agustus 1996 dengan harga 25 juta rupiah. Dalam kwitansi tersebut tertulis biaya prasarana lingkungan lokasi Jalan Gondangdia, Menteng, Bintaro.

Menurut Bagus, pembelian tanah buat akses jalan ke lahan miliknya itu resmi dan memiliki bukti yang kongkrit. “Saya salah satu penghuni lama di Bintaro sejak 1996, pada pertengahan tahun itu juga saya datang mau minta buka fasos fasum saya pakai jalan. Saya bayar sesuai prosedurnya ke JRP,” ucapnya.

Namun, menurutnya, usai memiliki rencana pembangunan di atas lahan miliknya itu, pengembang pun arogan melakukan pemagaran di akses lahan miliknya. Itu membuat rencananya membangun kos-kosan di atas lahan itu tak bisa dibangun

“Saya tidak mengerti tukang saya distop sama pengurus RT di sini, tahu-tahu dua hari sebelum lebaran, Bintaro memasang tembok ini,” jelas dia merujuk kepada kronologi pada 2018 lalu. Dia pun menambahkan, “Ya saya si Cuma ingin akses itu dibuka, karena sekarang saya enggak bisa masuk, bahkan buat membersihkan saja tidak bisa.”

Baca Juga :  Akibat Tak Bayar Parkir, Seorang Pria Dikeroyok Jukir di Minimarket Tangsel

Jaya Real Property tidak mau merespons permintaan konfirmasi yang dilakukan wartawan. Wartawan pun telah mencoba mendatangi kantor pengembang namun belum juga diberikan penjelasan. (Red)