Beritatangsel.com — Dalam menghadapi perkembangan zaman yang semakin canggih dan digital, literasi digital menjadi hal yang sangat penting untuk dikuasai. Namun, para santri di Yayasan Al-Kamilah masih terbatas akses dan pengetahuan mengenai teknologi modern.
Dari hal itu, Mahasiswa Universitas Pamulang menyelenggarakan sebuah program Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) yang berjudul “Edukasi Literasi Digital Dalam Meningkatkan Pengetahuan Santri di Yayasan Al-Kamilah” yang dilaksanakan di Yayasan Al-Kamilah yang beralamat di Jl. Serua Raya No.3, Serua, Kec. Bojongsari, Depok (11/11/2022)
Tujuan mahasiswa UNPAM mengambil tema ini adalah meningkatkan literasi digital para santri agar mereka dapat mengikuti perkembangan zaman dengan baik dan terarah
Dalam kegiatannya, mahasiswa memaparkan konsep-konsep dasar, seperti penggunaan internet, media sosial, dan bagaimana membedakan informasi yang dapat dipercaya dari yang tidak. tak hanya teori saja, mahasiswa juga mempraktekan langsung bagaimana menggunakan perangkat digital ditambah dengan tips dan trik dalam menggunakan aplikasi dan platform yang umum digunakan, seperti Google, YouTube, dan WhatsApp.
Melalui penjabaran dan kuis, para santri dapat memahami bagaimana teknologi dapat digunakan untuk memperluas pengetahuan mereka, berkomunikasi dengan orang lain, dan menjaga diri dari informasi palsu.
Selain itu, diadakannya kegiatan ini bertujuan memenuhi Tridharma Perguruan Tinggi yang diperkuat dengan adanya Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang berbunyi: perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dimana, Mahasiswa tidak hanya dituntut untuk sekadar belajar, namun juga diharap mampu menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Tridharma adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Artinya Seluruh sivitas akademika wajib dan bertanggung jawab dalam mewujudkan Tridharma Perguruan tinggi yang diperkuat dengan adanya UU No. 12 Tahun 2012, Pasal 1 Ayat 9.
Lanjut, para mahasiswa juga membahas pentingnya keamanan digital. dalam penjelasannya, mahasiswa sampaikan pentingnya menjaga privasi dan kehati-hatian dalam berinteraksi online. Mereka memperingatkan santri tentang bahaya penipuan dan bagaimana mengidentifikasi tautan atau pesan yang mencurigakan.
diakhir sesi kegiatan, ketua kelompok sampaikan kesiapan dalam menghadapi era digital melalui literasi digital.
“Terlihat Para santri merasa senang dan percaya diri setelah mendapatkan pengetahuan baru mengenai literasi digital. Merasa lebih siap untuk menghadapi dunia digital yang semakin maju.” pungkas ketua kelompok PMKM
Acara pengabdian mahasiswa kepada masyarakat ini telah berhasil mencapai tujuannya. Para santri di Yayasan Al-Kamilah telah meningkatkan literasi digital mereka dan siap menghadapi masa depan yang semakin digital. Dengan pengetahuan yang mereka peroleh, diharapkan dapat menggunakannya dengan bijaksana dan memberikan kontribusi yang positif dalam masyarakat dan dunia yang lebih luas.
PENGUATAN BUDAYA LITERASI ADALAH KUNCI UNTUK MEMAJUKAN NEGERI INI!
– Lenang Manggala –
