Pondok Aren, Beritatangsel.com – Menjadi anak yatim dan dhuafa tidak menjadi alasan untuk tidak berprestasi, karena tidak adanya peran dan dukungan orang tua. Meraih prestasi merupakan suatu kebanggaan yang sangat luar biasa, begitu juga prestasi berhak untuk didapatkan oleh siapapun.
Hal ini, dikatakan ketua Laznas Sahabat Yatim Indonesia Bobby Satria, saat launching ‘Program Dukung Yatim Berprestasi’. Sekaligus menyambut tahun baru Islam 1444 H, yang digelar di Jalan H.Cari Kelurahan Pondok Kacang Barat, Pondok Aren Tangerang Selatan, Jumat (05/08/2022).
Bobby menjelaskan, launching Dukung Yatim Berprestasi merupakan program lanjutan dalam bantuan biaya pendidikan.
untuk anak-anak yang kurang beruntung tetapi bisa tetap berprestasi. Dan langkah awal untuk meng-akses data jumlah anak yang berprestasi secara terintegrasi dan terkoneksi secara on-line.
“Sahabat Yatim Indonesia selaku Lembaga Sosial Kemanusiaan yang selama ini bergerak dalam kegiatan pengasuhan bagi anak-anak Indonesia dari keluarga marginal, anak-anak yatim dan dhuafa, terus berupaya meningkatkan jangkauan membantu mengatasi permasalahan mereka,” ungkapnya.
Jika negara ingin maju. Kata Bobby, maka benahilah dulu pendidikannya. Mempunyai generasi penerus yang handal dan berkualitas, tentunya merupakan asset yang sangat penting bagi suatu keluarga bahkan negara. Demikian makna pendidikan bagi suatu bangsa.
“Diharapkan dengan adanya program dukung Yatim prestasi ini terjadi percepatan informasi dan mendapatkan dukungan dalam membantu anak-anak Indonesia yang kurang beruntung, agar lebih berprestasi,” ujarnya.
Sahabat Yatim Indonesia sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) terus berupaya bersama pemerintah untuk dapat memberi solusi bagi bangsa dalam mengentaskan kemiskinan dan mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri dan sejahtera.
“Selain fokus untuk pendidikan kepada anak -anak yatim dan dhuafa. Kami juga ikut membantu dalam pemulihan ekonomi kepada para pelaku UMKM untuk bisa mandiri, karena salah satu amanat untuk Lembaga Amil Zakat adalah menciptakan Mustahik dan menjadi Muzakki,” kata Bobby.
Diketahui dalam menghadapi tahun ajaran baru, Sahabat Yatim Indonesia juga akan memberikan hadiah 3500 paket perlengkapan sekolah untuk anak yatim dan dhuafa yang tersebar di 15 Provinsi pada bulan September mendatang secara serentak. (Abah Ade).
