Beranda Advetorial Lengkapi Sertivikasi UNISCO Paguyuban Reyog Ponorogo Korwil Tangsel, Gelar Budaya Bulan Purnama

Lengkapi Sertivikasi UNISCO Paguyuban Reyog Ponorogo Korwil Tangsel, Gelar Budaya Bulan Purnama

BERBAGI

Tangerang Selatan, Beritatangsel.com – Banyak keuntungan yang bisa didapat jika reyog bisa masuk dalam daftar Intangible Cultural Heritage (ICH) atau Warisan Budaya Tak Benda (WBtB) milik The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Salah satunya adalah perlindungan atas kelestarian seni dan budaya yang diakui dunia.

Hal ini dikatakan Ketua umum Paguyuban Reyog Ponorogo Jabodetabek (PPRJ) Catur Yudhianto, saat menghadiri pengukuhan pengurus Koordinator wilayah paguyuban Reyog Ponorogo Tangerang Selatan (Tangsel) dilaksanakan di Kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong, KotaTangsel, Minggu (26/03/2022).

“Kalau sudah diakui UNESCO, maka tidak akan ada cerita reyog diakui sebagai milik negara manapun. Kesenian reyog tetap boleh dikembangkan di manapun, tetap harus reyog Ponorogo dan khas Ponorogo, sebagai aset budaya bangsa Indonesia,” kata Catur.

Dengan dikukuhkan Korwil Tangsel kata Catur, tentunya akan mendukung Reog Ponorogo sebagai nominasi tunggal ke UNESCO, yang telah diusulkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, sebagai warisan budaya tak benda (WBtB).

“Para seniman reog di Jabodetabek. Saat ini, tercatat 54 kelompok telah ternaungi. Mereka tergabung dalam delapan koordinator wilayah (korwil), yaitu Depok, Bekasi, Bogor, Tangerang, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Tangerang Selatan,” jelasnya

Pengukuhan pengurus paguyuban Reyog Ponorogo Korwil Tangsel dirangkai dengan pagelaran budaya bulan purnama, sebagai tradisi menyambut bulan Suro. Drs. H. Widodo Hary Lusinto diberikan mandat Ketua PPRJ Korwil Tangsel masa Bhakti tahun 2021 – 2026.

Widodo menjelaskan, bahwa PPRJ Korwil Tangsel, sudah terbentuk sejak bulan Januari tahun 2021, bertepatan dengan mulai merebaknya wabah Virus Corona (Covid-19), sehingga baru bisa dilaksanakan, meski harus mengikuti protokoler kesehatan.

“Group Reyog Ponorogo di Tangsel, saat ini sudah ada lima group yaitu grou reyog Guwo Sari Mudo, Suryo Jenggolo, Simo Langgeng Mudo, Gembong Gati Mudo dan group reyog Singo Wengker, bermarkas di Wadas Sari, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren,” kata Widodo.

Baca Juga :  Suami Pergoki Istrinya Tanpa Busana Dengan Pria Lain Di Tangsel

(Abah Ade).