Setu, Beritatangsel.com – Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu Melaksanakan giat musyawarah rencana pembangunan ( Musrenbang) pada senin siang ( 14/02/22) bertempat di aula Kelurahan Muncul.
Musrenbang kelurahan merupakan forum musyawarah para pemangku kepentingan tingkat kelurahan yang menghasilkan usulan-usulan kegiatan yang disepakati bersama lewat musyawarah peserta musrenbang.
Musrenbang kelurahan muncul yang masih dalam pandemi covid- 19, dilaksanakan melalui metode tatap muka dengan merujuk pada protokol kesehatan dan metode melalui zoom ( online).
Pada kesempatan Musrenbang kelurahan muncul selain dihadiri oleh Plt Lurah Diman beserta jajarannya juga hadir camat setu H. Oki Rudianto S. IP. M. Si. anggota Dewan dari PKS Paramitha Messayu M. Sc. Alek Prabu PSI, H. Abdul Rasyid S. Ag. hadir melalui virtual zoom ( online). Tokoh agama, tokoh masyarakat, kader PKK, Karangtaruna.
Kelurahan muncul dalam musrenbang tahun ini ( 2022) mendapakan Pagu anggaran sebesar : Rp. 1.709.000.000. untuk dua bidang yaitu : bidang infrastuktur sebesar Rp. 1.025. 400.000. ( 60%) dan bidang non infrastruktur sebesar Rp. 683. 600.000. ( 40%).
Plt Lurah muncul Diman, mengatakan musrenbang tahun ini kita sebagai pihak penyelenggara menawarakan dua opsi yaitu dengan tatap muka yang bertempat di aula kelurahan dan melalu virtual zoom ( online) karena dalam kondisi pandemi covid-19. dan para peserta undangan Musrenbang wajib mematuhi porkes, jelasnya.
Diman mengatakan dengan pagu anggaran sebesar 1,7 miliar untuk kelurahan muncul relatif kecil maka dari itu optimalkan dengan mengajukan sekala prioritas. Seperti bidang pendidikan hanya 10% menurut saya terlalu kecil kalau melihat kebutuhan dan anggaran seperti kita ajukan ruangan penambahan ruang kelas dan taman bacaan, di bidang kesehatan kita ajukan peningkatan dalam hal pelayanan dan sumber daya manusia dalam pelaksanaan posyandu.
Diman juga mengakui kalau masyarakatnya masih ada yang buang air besar sembarangan saya harap kedepannya masalah ini bisa cepat teratasi dan menjadikan kelurahan muncul menjadi kota layak sehat, selain itu masih ada masyarakat muncul dalam katagori prasejahtera untuk itu kita mengajukan bedah rumah dan berharap pada masyarakat yang ekonomi menengah keatas agar bisa membantu masyarakat prasejahtera tersebut.
Terkait dengan infrastruktur masih ada PR, yaitu : masih ada lingkungan kita yang ketika turun hujan jalanan banjir dan kita usulkan salah satunya perbaikan drainase, serta perbaikan tebing yang harus di turap sehingga masyarakat sekitar lebih aman dan nyaman, semoga musrenbang ini bisa bermanfaat untuk warga muncul tutup Diman yang bersahaja ini.
Camat Setu H. Oki Rudianto yang turut hadir dalam musrenbang kelurahan memberikan arahan terkait dengan berbagai usulan atau ajuan dari masyarakat lewat musrenbang, sebagaimana yang kita sepakati bersama bahwa usulan tahun sebelumnya menjadi prioritas seberapa urgensinya usulan yang baru masuk tidak mengalahkan usulan tahun sebelumnya, jangan ada anggapan di masyarakat usulan diajukan tapi tidak terealisasi karena di musrenbang ada sekala prioritas, jelasnya.
H. Oki mengingatkan ketika masyarakat mengajukan infrastruktur harus dicek terlebih dulu aset tanah tersebut dan harus milik Pemkot Tangsel dan untuk menghindari ketika tanah tersebut dibangun terjadi masalah dikemudian hari” ini yang harus kita hindari tegasnya.
Selain itu Oki hanya mengingatkan agar peranan ibu PKK bisa lebih diberdayakan serta diakomodir lagi supaya kegiatan ataupun program yang diciptakan oleh ibu PKK bisa terwujud dan bisa menjadi sumber penghasilan buat para kader PKK itu sendiri, tutupnya.
Red/To
