Setu, Beritatangsel – Seorang pelajar korban tawuran tergeletak kritis di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Hermina, Serpong akibat terkena senjata tajam dibagian kepala saat terlibat tawuran di depan Taman Tekno, Jalan Raya Puspitek, Setu, Tangsel, Selasa (31/7/2018) kemarin.
Korban dilarikan ke RS tersebut karena luka berat di kepala setelah senjata tajam jenis klewang tertancap dikepalanya.
“Namanya Ahmad Fauzan, umur 18 tahun sekolah di SMK Sasmita, kelas 3,” ucap Wilda salah seorang sepupu korban
Dirinya mengatakan pihak keluarga syok setelah mendengar korban Fauzan yang tinggal bersama orangtuanya di wilayah Pedurenan, Gunung Sindur, Bogor itu menjadi korban tawuran pelajar yang kini kondisinya mengenaskan.
”saya kaget, gak tau kalau dia suka tawuran atau engga. soalnya saya kerja,” tambahnya
Ifan Sofyan, orang tua korban Fauzan tak menyangka anaknya yang dikenal baik dan pendiam terlibat dalam tawuran tersebut. Bahkan ia tak mendapat firasat apa-apa sebelum peristiwa itu tejadi.
”saya gak ada firasat apapun sebenernya. Biasanya, emang dia berangkat jam 7 pagi tapi tadi tumben jam 7 lewat masih dirumah. sampe diomelin sama emaknya disuruh sekolah,” ucap ifan saat di temui di depan ruamg IGD RS Hermina Serpong
Dalam tawuran itu, ahmad Fauzan, pelajar kelas 3 di SMK Sasmita Jaya Pamulang dan SMK Bhipuri. Selain Menggunakan batu, mereka juga membawa beragam senjata tajam di depan Taman Tekno, Jalan Raya Puspitek Setu, Tangsel Selasa (31/7/2018) kemarin.
Sumber : TangerangNews
