Ciputat, Beritatangsel.com- Perpustakaan selalu hadir di dalam sekolah-sekolah, seperti yang dilakukan oleh Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany bersama rombongan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Tangsel berkunjung ke SMAN 11 kota Tangerang Selatan, Kecamatan Ciputat, Senin (20/2/2017).
Kunjungan ini merupakan pemantauan terhadap perkembangan sarana dan prasarana SMA dan SMK di wilayah Tangsel. Dalam kunjungan ini Walikota Airin didampingi oleh Pelaksana Tugas (PLT), Kepala Dinas Dikbud Taryono, Kepala BNN kota Tangsel Heri Istu Hariono dan Pencipta Lagu Hymne Tangsel Imam Mahendra.
Menurut Airin kunjunganya ke SMAN 11 ini selain untuk melakukan pemantauan perkembangan sarana dan prasarana sekolah, juga ingin melihat secara langsung bagaimana proses belajar mengajar yang ada di wilayah kota Tangsel. “Meski saat ini kewenangan SMA sudah diambil alih oleh Provinsi, tetapi karena SMA/SMK itu berada di wilayah Tangsel dan mayoritas dari siswanya adalah anak-anak Tangsel, maka sudah menjadi kewajiban dan tanggung jawab Pemerintah Kota untuk memastikan apakah proses belajar mengajar berjalan dengan baik atau tidak” ujar Airin
“Kunjungannya kali ini juga mengikutsertakan BNN Kota Tangsel, tujuannya adalah untuk mensosialisasikan bahaya narkoba dan seks bebas yang mulai merambah ke lingkungan sekolah, khususnya Sekolah Menengah Atas (SMA).” lanjut Airin
Ia mengingatkan kepada siswa-siswa SMAN 11 untuk tidak mendekati narkoba dan seks bebas. Dan, di akhir kunjungannya ke SMAN 11 Kota Tangsel ini, Airin menyempatkan diri untuk meresmikan Gedung Perpustakaan dan Laboratorium Komputer, yang ditandai dengan Penandatanganan Prasasti.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 11 Kota Tangsel, Rodani menjelaskan bahwa sekolah yang didirikan pada tahun 1986 ini secara fisik terus mengalami perubahan, dan pada tahun 2012 sampai sekarang ini perubahan itu terus berlanjut, semuanya berkat perhatian dan dukungan dari Pemerintah Kota Tangsel.
Rodani juga menyampaikan, jika akses jalan dari sekolah sampai depan gerbang sudah dalam tahap pengaspalan dan lingkungan sekolah pun sudah dipagari. Kemudian dari segi akademis, siswa-siswi lulusan SMAN 11 banyak yang diterima di Universitas Negri terfavorit.
“Alhamdulillah, dalam perjalanannya sejak tahun 2006 sampai 2016, prestasi siswa-siswi SMAN 11 terus meningkat, dan sebagian besar dari lulusan sekolah ini diterima di Universitas Negri terfavorit” ungkap Rodani.(*)
(Syr)
