Beritatangsel.com — Polisi telah menangkap dua remaja yang menjadi otak pembacokan fatal terhadap seorang pelajar di dekat Bunderan Maruga, Ciputat, Tangerang Selatan. Kedua pelaku, M (16) dan T (14), masih berstatus pelajar dan di bawah umur.
Kapolres Tangsel, AKBP Victor Inkiriwang, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bermula dari rencana tawuran yang direncanakan melalui pesan langsung di Instagram antara dua sekolah menengah swasta di Tangsel. Pada Kamis lalu, para pelaku dan kelompok korban sepakat untuk bertemu dan bertarung setelah Asar.
Namun, M dan T datang ke lokasi dengan membawa senjata tajam. Saat bentrokan akan dimulai, kelompok korban melihat senjata dan memilih melarikan diri. M dan T mengejar korban yang sedang berboncengan di sepeda motor. M berhasil menabrak motor korban hingga terjatuh dan langsung mengayunkan celuritnya ke arah korban, mengakibatkan luka robek yang fatal.
Korban, yang mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Permata Pamulang, akhirnya meninggal dunia. Polisi telah mengamankan M di Banyumas dan T di Ciputat, berdasarkan rekaman CCTV yang mengkonfirmasi keterlibatan mereka dalam kasus ini. Dilansir dari tangselpos.id
Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino, menjelaskan bahwa awalnya tawuran direncanakan tanpa senjata tajam, namun salah satu kelompok membawa senjata yang menyebabkan insiden tersebut.
(Red/Mal/Jar)
