Tangerang,Beritatangsel.com – Polisi menangkap dua pelaku pembobolan mobil dinas Bawaslu Kota Tangerang dengan modus pecah kaca. Pelaku menggasak laptop berisi data-data penting milik pegawai Bawaslu.
“(Yang dicuri) laptop dinasnya, ada data-data penting,” kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Kota Kompol Rio Mikael Tobing kepada wartawan, Rabu (8/11/2023).
Namun Rio memastikan tidak ada data pemilu di dalam laptop tersebut.
“Tidak ada, cuma data pribadi,” katanya.
Pelaku saat itu membobol mobil dinas Bawaslu Mitsubishi Xpander yang diparkir di depan ruko di Jalan Merdeka Pabuaran, Karawaci, Kota Tangerang. Peristiwa itu terjadi pada 20 Oktober 2023.
“Korban saat itu parkir di depan ruko dari siang sampai malam. Korban sedang melakukan pendataan ke dalam gang, jadi diparkir di sana,” katanya.
Saat kembali ke mobil, petugas Bawaslu mendapati mobil dinasnya telah dipecahkan kacanya. Sementara laptop di dalam mobil juga telah raib.
Sudah 17 Kali Beraksi
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho menyebutkan, berdasarkan hasil pemeriksaan, para pelaku kerap melakukan aksi pecah kaca di wilayah Kota Tangerang. Mereka sudah melancarkan aksinya belasan kali.
“Berdasarkan keterangan pelaku, mereka telah melakukan tindak pidana pecah kaca sebanyak 17 kali,” terangnya.
Adapun peran tiap anggota komplotan ini adalah BS sebagai eksekutor, sementara MP dan RHN (buron) berperan sebagai joki atau pengawas situasi.
“Pelaku kita dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan ancaman pidana penjara selama 7 tahun,” tuturnya. (Red)
