PONDOK AREN, Beritatangsel.com – Sejalan dengan revitalisasi pelayanan Kantor Urusan Agama (KUA) Pondok aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus melakukan upaya transformasi digital. Upaya ini dilaksanakan sebagai wujud inovasi dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Kepala KUA Pondok Aren mengatakan, “Sesuai arahan Menteri Agama, lewat revitalisasi di seluruh KUA. Kita terus mengembangkan layanan digital berupa aplikasi berbasis website dan Whatsapp Center,” ungkap Ahmad Phudolli, saat ditemuin di ruang kerjanya, Senin (06/02/2023).
Masyarakat bisa mengakses sejumlah layanan unggulan yang disediakan monitor besar yang diletakkan di ruang pendaftaran menggunakan jaringan internet dan tidak perlu bolak-balik datang ke KUA, cukup dengan mengisi data secara online dilengkapi dokumen yang dibutuhkan.
“Misalnya saja terkait pendaftaran nikah, melalui aplikasi Simkah, masyarakat bisa memilih lokasi akad nikah beserta jadwalnya, lalu mengisi data informasi diri pada formulir yang disediakan di dalam Simkah,” ujarnya.
Selain nikah, KUA Pondok Aren juga mulai menerapkan program ‘Pengantin Berwakaf’. Program tersebut adalah bagian dari program Pojok Wakaf Uang Digital (PWUD) yang telah diresmikan Menteri Agama, secara umum memiliki dampak luas bagi kemaslahatan bersama.
“Melalui program PWUD ini kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk berwakaf semakin meningkat. Tujuan lain dari program PWUD ini adalah agar masyarakat yang belum paham wakaf menjadi paham wakaf dan akhirnya berwakaf,” kata Phudolli.
“Melalui website juga kita secara rutin menginfokan kegiatan KUA sehingga masyarakat bisa terus mengikuti perkembangan dan terus terhubung dengan berbagai jenis layanan keagamaan yang kami sediakan,” ujarnya.
Phudoli menampik stigma masyarakat terhadao KUA yang selama ini sering hanya dianggap sebagai tempat nikah. Padahal tugasnya begitu banyak.
“KUA itu tidak hanya ngurusi nikah saja, Lebih dari itu, tugas KUA sangat banyak karena KUA ada representasi Kementerian Agama di tingkat Kecamatan,” pungkasnya. (Abah Ade).
