Beranda Berita Photo Penutupan Portal Komplek Nilakandi Larangan Diprotes Warga 

Penutupan Portal Komplek Nilakandi Larangan Diprotes Warga 

BERBAGI

Kota Tangerang, Beritatangsel.com – Warga paninggilan mempertanyakan kepada warga komplek nila kandi Larangan menutup portal depan akses jalan utama.warga paninggilan merasa hal ini terkesan sepihak.tanpa kordinasi lagi dengan warga paninggilan. Senin, (13/04/2020)

Ketika ditemui oleh wartawan H.Royani warga paninggilan RT03/01 dikediamannya mengatakan. Berawal saya mendapat laporan dari ketua RT,dan beberapa warga, bahwa warga komplek nila kandi Larangan telah menutup portal jalan utama tepat nya di jalan gg sadar.

“Saya langsung menghubungi ketua Bamus kecamatan Ciledug RW Suhanda dan Ketua Bamus Kecamatan Larangan. untuk datang ke rumah saya membahas terkait penutupan portal”. Ujarnya

Setelah selesai pembahasan H.Roy mengajak ketua RT/RW beserta beberapa warga paninggilan mendatangi warga komplek nilakandi, untuk meminta penjelasan terkait penutupan portal tersebut, saya dan warga menilai bahwa penutupan portal terkesan sepihak.

 

Setelah tiba di lokasi taman komplek nilakandi larangan. Ditempat yang sama, telah hadir lurah larangan, ketua RW /RT Babinsa, Binmas dan warga komplek nilakandi. Sebelum musyawarah dimulai, kedua warga saling mengenalkan diri masing masing. hasil pantau media dilokasi kedua warga masing -masing duduk bersama beramah tamah sambil membahas terkait penutupan portal tersebut.
Pembukaan musyarawah tanya jawab tersebut diawali H Roy mewakili warga paninggilan kepada salah satu ketua RW Komplek nila kandi.

“Saya atas nama warga paninggilan mau tanya sama bapak ketua RW,( Warga Komplek Nila kandi ).
Kenapa jalan utama di tutup portal tanpa ada koordinasi dahulu dengan warga saya ( Paninggilan ) ‘kemudian sampai kapan batas waktunya mulai ditutup portal jam berapa ???, dan dibuka kembali jam berapa ????.

lalu salah satu ketua RW warga komplek nila kandi menjawab pertanyaan H.Roy.

Baca Juga :  Sidang Paripurna Istimewa DPRD Tangsel, 3 Anggota PAW Resmi Dilantik

“Penutupan portal dimulai jam 18:00 Wib dibuka kembali jam 6:00 Wib.mengenai batas waktu nya menunggu informasi dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah.Sebelum portal ditutup saya sudah info kan via WA ke warga komplek ini ( nila kandi ),tujuan nya untuk mencegah tangkal penyebaran Covid-19 yang sudah banyak korban, sekaligus menekan kejahatan pencurian dan begal.yang sudah sangat mengkhwatirkan warga disini.saya rasa ini hanya mis komunikasi saja. saya atas nama warga komplek nila kandi mohon maaf kepada warga paninggilan” tutur nya.

Hasil akhir musyawarah telah disepakati kedua warga jadwal yang tadi nya jam buka – tutup portal dimulai pukul 6 :00 Wib dibuka pada jam 18:00 wib.namun ada satu warga menyarankan,kalau bisa portal ditutup jam 20:00 Wib.agar warga masih bisa melaksanakan sholat dimasjid komplek ini.

Saran dari salah satu warga tadi disetujui oleh warga larangan dan warga paninggilan.

Ditempat yang sama RW Suhanda memberi pandangan nya, “Saya ketua Bamus kecamatan Ciledug hadir disini penengah saja, alhamdullilah hasil musyawarah ini sudah disepakati mufakat bersama. Bamus bagian dari masyarakat dan mitra pemerintah kota Tangerang,memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menyelesaikan hal hal yang berkaitan dengan masyarakat lingkungan mau pun masyarakat lain nya, saya mengucapkan terima kasih kepada pak lurah larangan, pak Babinsa,pak binmas,ketua RT,ketua RW serta warga komplek nilakandi yang telah meluangkan waktu dan tempat nya. semoga dengan ada nya musyawarah ini bisa terjalin nya tali silaturahmi yang baik dan kerukunan antar warga juga terjalin baik”tutur nya

Masih ditempat yang sama,Lurah larangan
Menyampaikan kepada warga yang hadir disini.

“Mari kita bersama sama memerangi pendemi Covid-19 ini, agar tidak menyebar luas kemana mana,jaga kesehatan keluarga,dan menjaga lingkungan ini dari kejahatan, pencurian dan begal. apa bila ada orang yang mencurigakan, silahkan warga menghubungi binmas atau Babinsa setempat.dengan banyak nya para tahanan yang sudah dibebas kan kita harus lebih waspada lagi”pesannya.

Baca Juga :  Masjid Al-Ihsan Ciputat meniadakan shalat Jum'at dan Berjamaah antisipasi Virus Corona

Masih kata Lurah larangan “Saya ucapakan terima kasih kepada warga larangan dan warga paninggilan yang mana hasil musyawarah mufakat ini berjalan dengan lancar dan tertib”, permintaan warga ( B.Jack ) saya perintahkan ketua RT setempat segera membuat tanggul khususnya dekat rumah bang Jack”,
Pungkasnya.

Sebelum musyawarah ditutup Angga binmas Polsek Ciledug memberi pesan kepada yang hadir, “Saya minta kepada semua pihak yang hadir,jagalah keluarga masing masing membiasakan hidup sehat,mari kita sama sama memerangi Covid-19 ini.dan kalau ada informasi orang yang mencurigakan silahkan hubungi saya”urainya.

Menutup.
( Erick H / RED ).