Kota Tangerang, Beritatangsel.com – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Yuppentek kembali melaksanakan program Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tahun ajaran 2019/2020. Ada yang berbeda dengan pelaksanaan KKL kali ini mengingat pandemi Covid-19 yang melanda dunia, untuk itu LPPM Stisip Yuppentek menyusun konsep KKL dalam jaringan dengan mengutamakan protokol kesehatan. Kamis, (03/09/2020).
Dalam pembukaan KKL Tematik Covid-19 yang di gelar Kamis (03/09), Ketua Stisip Yuppentek, Bambang Kurniawan, S.Sos., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan KKL dijalankan dalam empat bidang yaitu 1). mendesain dan mempublikasikan media sosialisasi pencegaham Covid-19 melalui media eflyer, spanduk, vlog youtube, dan sosialisasi langsung. 2). Memotivasi masyarakat dalam berwirausaha ditengah pandemi Covid-19 melalui menyelenggataan webinar dialog publik tentang “Motivasi dan Strategi Usaha Mikro di Masa Pandemi Covid-19” oleh pelaku usaha di tingkat warga. 3). Perluasan pemasaran produk usaha, dilakukan dalam bentuk menghubungkan pemasaran produk pelaku usaha mikro/rumah tangga ke marketplace. 4). Kampanye keterhubungan dan pemanfataan aplikasi Tangerang Live untuk akses pelayanan publik bagi warga.
Labih lanjut, Camat Jatiuwung Kota Tangerang Drs. Martioso agianto menjelaskan, bahwa kampus Stisip Yuppentek sudah mempunyai beberapa program yang sudah di sampaikan ketua Stisip Yuppentek tadi, Harapannya mahasiswa yang ditugaskan KKL ini mereka bisa membantu kita memperdayakan masyarakat dalam survive di masa pandemi seperti tadi yang sudah saya sampaikan, karena dalam 1 bulan kegiatan KKL ini bisa melakukan ketahanan pangan seperti menanamkan sayur-sayuran dalam waktu 18 hari mereka bisa panen hasilnya.
“Jadi kita ingin mereka menciptakan lokasi biopori yang ada di lokasi kita ini dan juga ada beberapa UMKM yang ada di Wilayah Kecamatan Jatiuwung yaitu waroeng pojok yang di kelola oleh ketua UKM yaitu bu titi”. Tuturnya ( A Farhan)
