Kabupaten Tangerang, Beritatangsel.com – Gedung Serba Guna Pemda Kabupaten Tangerang di Tigaraksa penuh oleh peserta Parenting Akbar yang diselenggarakan oleh Aya Sophia Islamic School pada Sabtu (10/3/2018).
Ketua panitia, Endang Sunandar melaporkan bahwa acara ini melibatkan 1.000 peserta dari kalangan orangtua siswa Aya Sophia Islamic School, perwakilan sekolah-sekolah di Kabupaten tangerang.
Pengurus organisasi profesi dan mitra PGRI, BPTKI, IGTKI, IGRA, Himpaudi, PKK juga masyarakat umum.
Acara yang berlangsung dari pukul 08.00-13.00 wib ini dibuka oleh Dra.Hj. Mimin Rosmiati, M.Si selaku pembina program Pendidikan Keluarga Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang.
Manajemen Aya Sophia Islamic School yang diwakili Ibu Hj Wakhida Nurhayati, M.Pd menyampaikan bahwa Aya Sophia Islamic School yang berlokasi di Kecamatan Panongan berkomitmen untuk terus memberikan edukasi kepada para orang tua terkait dengan ilmu-ilmu parenting.
“Karena agar anak menjadi hebat, keluarga harus terlibat. Keluarga merupakan sekolah pertama dan utama bagi anak sehingga musti ada keselarasan antara sekolah dan keluarga,” ujar Wakhida.
Menurutnya program penting ini sendiri sejalan dengan program pendidikan keluarga yang dicanangkan oleh Kementrian Pendidikan dan Keluarga di mana Aya Sophia Islamic School menjadi salah satu sekolah percontohannya.
Parenting Akbar ini mengambil tema ‘Cerdas Parenting untuk Lahirkan Generasi Emas.’
Empat narasumber hadir mengisi panggung utama dengan materi-materi yang menginspirasi.
Di awal sesi, Dik Doank menyampaikan bahwa jika ingin anak-anaknya sholeh-sholehah maka orangtuanya harus sholeh-sholehah terlebih dahulu.
“Generasi emas itu tidak hanya cerdas akademik, namun mereka memiliki 5 karakter utama,” ucap Dik Doang.
Kelima karakter tersebut di antaranya dekat dengan Sang Pencipta, memiliki keahlian, rajin silaturahmi, memiliki bisnis dan mampu promosi.
Narasumber berikutnya adalah Miss Hiday dari STIFIn Institute dengan materi tentang pola asuh. Bahwa orangtua perlu mengetahui bakat genetik anak-anak sejak dini agar mampu melejitkan potensi anak-anak.
Sumber: Tribunnews
Editor: Deza
