Beranda Berita Photo Peringati Maulid Nabi, Bamus Tangsel Jadi Pelopor

Peringati Maulid Nabi, Bamus Tangsel Jadi Pelopor

BERBAGI

Pamulang, Beritatangsel.com– Peringati Maulid Nabi 1439 Hijriyah, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Kecamatan Pamulang, Badan Musyawarah Tangerang Selatan (Bamus Tangsel) gelar tabligh akbar bertema “Menjaga Nilai Musyawarah Adalah Menjaga dan Meneladani Sifat Rasulullah” di Kediaman Ketua DPW Pamulang, H Sukri, Jalan Oscar Raya, Bambu Apus, Pamulang, pada Minggu (8/1/2018) malam.

Gema sholawat dalam iringan Hadroh dan paparan tausyiah menggema dalam acara tersebut, tampak kekhusyukhan pada muka-muka hadirin yang hadir pada malam penuh khidmat itu.

Hadir langsung dalam acara tersebut, Ketua Umum Bamus Tangsel, Julham Firdaus, Camat Pamulang Sekertaris Daerah, Muhamad, Kepala Kesbangpol, Azhar Syam’un, Camat Pamulang, Deden Djuardi, Plt Lurah Bambu Apus, Subur dan beberapa anggota DPRD Tangsel serta seluruh hadirin dari berbagai macam organisasi kemasyarakatan dan jajaran organisasi perangkat daerah di Tangerang Selatan.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Bamus Tangsel, Julham Firdaus, bahwa acara ini adalah salah satu upaya dalam mendukung pemerintah kota Tangsel mewujudkan ‘Religius’ dalam selogan CMORE (Cerdas, Modern dan Religius). Dalam kesempatan itu pula Ia berterimakasih pada tuan rumah acara DPW Pamulang.

“Allhamdulillah acara ini bisa terselenggara dan bisa mendatangkan para pejabat di Tangsel, terimakasih pada tuan rumah serta seluruh anggota Bamus yang terlibat. Semoga dengan adanya acara yang kami lakukan ini kita semua semakin dilekatkan dalam persatuan, dan acara ini juga komitmen kami, Bamus Tangsel dalam mewujudkan kota Tangsel yang Religius” papar Julham dalam pidatonya.

Sementara itu Sekertaris Daerah Tangsel, H Muhamad dalam pidatonya mengatakan Tangsel sebagai kota yang masih belia namun mempunyai tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, keamanan dan kenyamananlah faktor penentu pertumbuhan ekonomi tersebut. Maka dari itu, Ia menginginkan agar Ormas bisa tetap ikut dalam upaya tersebut.

Baca Juga :  Blok Plan untuk Mayat Terlantar di Tangsel
H Muhamad (Sekertaris Daerah Tangsel) Saat berpidato dalam acara tersebut

“Sejarah lahirnya Tangsel bukan karena politis dalam mengeruk APBN, Tangsel lahir karena kebutuhan, kebutuhan untuk bisa mandiri dalan memajukan daerahnya sendiri. Tangsel membutuhkan kenyamanan dan keamanan. Kalo tidak kondusif, investor tidak akan masuk, investor masuk karena aman,” paparnya.

Dalam kesempatan itu pula Muhamad menyampaikan apresiasinya kepada Bamus Tangsel yang telah menjadi ormas pelopor yang mengadakan kegiatan keagamaan seperti ini.

“Terimakasih pada Bamus Tangsel telah jadi pelopor dalam kegiatan religius seperti ini. Dari kegiatan ini saya terinspirasi untuk mengumpulkan para ketua Ormas untuk mengajak ngopi, makan dan duduk bareng menyelesaikan masalah dengan musyawarah,” tegasnya. (*)