Beranda Berita Photo Pra-Musrenbang Tingkat Kecamatan Pondok Aren Masyarakat Kecewa, Wakil Rakyat Banyak Yang Tidak...

Pra-Musrenbang Tingkat Kecamatan Pondok Aren Masyarakat Kecewa, Wakil Rakyat Banyak Yang Tidak Hadir

BERBAGI

PONDOK AREN,Beritatangsel.com– Sejumlah tukoh masyarakat merasa kecewa terhadap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), daerah pilihan (Dapil) Pondok Aren. Pasalnya, pada saat Pra-Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar di 2 Kelurahan Parigi lama dan Parigi Baru tingkat Kecamatan Pondok Aren, hanya satu orang anggota dewan yang hadir.

“Dari 9 orang anggota dewan hasil Pemilu legislatif tahun 2014, hanya satu orang yang datang di kelurahan Parigi Lama. Seharusnya anggota DPRD jangan ketinggalan menghadiri musrenbang di kelurahan. Karena di situlah titik awal pokok pikiran DPRD. Apalagi saat ini Kota Tangsel telah menggunakan E-Musrenbang,” kata Supardi usai mengikuti Pra Musrenbang di Kelurahan Parigi Baru, Selasa 05/12-2017)

Rendahnya kepekaan wakil rakyat tidak hadir di Musrenbang mendapat kritikan pedas Ketua LSM Investitasi Pemuda Nusantara Eky Marshal Firdaus mengatakan, “Wajar masyarakat kecewa. Kedepan masyarakat sudah cukup cerdas mencari wakilnya di DPRD yang benar-benar berjuang untuk rakyat Rakyat, tentunya masyarakatlah yang akan menilai, “ujarnya.

Anggota DPRD Aguslan Busro yang ikut hadir mengikuti Pra-Musrenbang di Kelurahan Parigi. Saat dikonfirmasi, alasan rekan-rekan sejawatnya di DPRD banyak yang tidak bisa mengikuti dalam kegiatan murenbang, padahal masyarakat berharap kehadirannya.

Aguslan Busro mengatakan, “Alasannya saya tidak bisa menjelaskan, mungkin ada kesibukan yang lebih penting. Yang jelas saya bisa hadir, mudah mudahan rekan-rekan dikelurahan yang lain bisa hedir, karena ada 11 Kelurahan di Pondok Aren ini,” Kata politisi Partai Hanura ini dengan santai.

Dalam kesempatan yang Kabid Pemukiman dan pengadaan Tanah Bapeda Tangsel Muhamad Evid menjelaskan, kegiatan Musrenbang di Kota Tangsel telah menggunakan E-Musrenbang yang terintegrasi dengan program aplikasi Sistem Informasi Manajemen Perencanaan Penganggaran dan Pelaporan (SIMRAL).

Baca Juga :  Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri Di Serpong

“Kita telah menggunakan aplikasi E-Musrenbang dalam upaya mewujudkan transparansi dan Kita berharap dengan pelaksanaan musrenbang ini, seluruh kebutuhan pembangunan yang telah diusulkan baik di tingkat kelurahan,kecamatan dan seterusnya dapat mencapai hasil murni skala prioritas pembangunan yang disepakati, “ kata Evid, usai melaksanakan paparan kegiatan Pra-Musrenbang di Kelurahan Parigi.

Dijelaskan Kasie Perencanaan pembangunan Eka Andiana menjelaskan bahwa pelaksanaan Pra-Musrenbang tingkat Kecamatan ini, langkah awal dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJMD) untuk tahun 2019 mendatang.

“Musrenbang dengan sistem elektronik ini berbeda dibanding sebelumnya. Dalam e-Musrenbang ini setiap usulan dimasukkan ke dalam sistem database. Jadi semuanya terpantau baik usulan masyarakat melalui Musrenbang kelurahan, pokok pikiran DPRD, maupun rencana kerja OPD, diharapkan seluruh usulan pembangunan dapat dipertajam dan disepakati menjadi prioritas pembangunan. ”pungkasnya. (Abah)