PONDOK AREN, Beritatangsel.com – Menanggapi keluhan masyarakat anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Aguslan Busro dan kepala Dinas pekerjaan umum Retno Prawati meninjau langsung proyek jembatan jalan Setiabudi ke kampung Bulak, kelurahan Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Hal tersebut terungkap saat anggota DPRD dari komisi IV Aguslan Busro mendatangi lokasi dua proyek jembatan yang tidak jauh dari rumah tinggalnya.dan ditemukan ketidak sesuaian antara perencanaan dengan fakta dilapangan.
“Harusnya konstruksi bahu jalan dibuat lurus, namun ini kenapa oleh pelaksana proyek dibuat berkelok. Jika demikian, lkonstruksi jembatan dan jalan tidak akan berfungsi maksimal. Semestinya dinas terkait untuk tidak sepenuhnya melimpahkan kepercayaan kepada konsultan dan pelaksana proyek, pengawasan tetap terus dilakukan,”ujar politisi partai Hanura, Jumat sore (10/11/2017)
Aguslan Busro menambahkan dikelurahan Pondok Kacang Timur, ada dua jembatan yang sedang dikerjakan. Yaitu, jembatan dijalan raya Setiabudi dan jembatan yang menghubungi jalan setiabudi ke kampung Bulak. Ketinggian konstruksi jembatan sepertinya tidak disesuaikan dengan kondisi yang ada.
“Karena rumah saya tidak jauh dari lokasi, banyak warga yang mengeluh, disebabkan pihak pelaksana kurang memperhatikan keselamatan sehingga banyak pengendara sepeda motor yang melintas terjatuh Makanya saya undang kepala dinas untuk melihat langsung. Upaya ini dilakukan sebagai kontrol atas mitra terkait dengan pembangunan jembatan ini,” ungkapnya
Dalam kesempatan yang sama Kepala DPU Tangsel Retno Pratiwi didampingi Kabid PU Dendy Pryandana mengatakan, “Komunikasi ini penting dilakukan agar bisa didapatkan pemahaman yang sama antara pemerintah dan anggota dewan juga masyarakat,” kata Retno
Dijelaskan Retno, kondisi seperti ini baru diketahui setelah kita tinjau bersama, keluhan warga bisa dijembatani oleh anggota dewan. Sehingga tidak menimbulkan masalah. Karena adanya pembangunan di satu tempat untuk meningkatkan taraf hidup serta kemakmuran masyarakat.secara umum.
Retno menjelaskan,“Nantinya Jembatan Setiabudi menjadi lebih tinggi dari kondisi sebelumnya. Tak hanya itu, jembatan yang semula memiliki lebar lima meter, kini bertambah menjadi 10 meter. Kita optimis proses pembangunannya akan selesai maksimal pada akhir tahun 20127 dan sudah bisa dinikmati masyarakat,“ pungkasnya. (Red)
