Pondok Aren, Beritatangsel.com – Upaya Pemerintah Kota Tangsel dan beberapa elemen masyarakat dalam menangani situ Parigi sepertinya belum maksimal sampai detik ini, masalah sampah masih belum menemukan solusi untuk menjadi Situ yang bebas sampah dan sedap dipandang, bahkan datangnya musim penghujan semakin membuat kondisinya memperihatinkan.
Hal ini membuat geram Suhanda johan (50) warga Parigi, tampa bantuan dan berharap pujian dari siapapun, membenahi bantaran Situ yang penuh dengan rumput liar, dengan biaya sendiri sebagian areal Situ Parigi nampak berbeda dari sebelumnya.
Dijelaskan Suhanda, apa yang dilakukannya, hanya semata-mata punya tanggung jawab sebagai warga, “Kalau mau jujur, saya prihatin semakin lama semakin gak enak diliat, baru sekitar dua minggu saya kerjain pinggirannya saya tanemin pohon kelapa pake duit sendiri,” kata Suhanda dengan logat Betawi, saat ditemui dilokasi, Minggu (28/10/2017)
Pria yang biasa disapa bang kimpo ini juga, berharap Situ Parigi tempat bermain dimasa kecil, bisa dijadikan kebanggaan warga Pondok Aren terutama warga kelurahan Parigi dan jangan saling mempermasahkan dan saling menyalahkan tapi mari kita rawat bersama sama, “Selama ini, banyak yang sering kerja bhakti namun hasilnya belum maksimal, “ ujarnya.
Menurut sejarah bahwa keberadaan Situ parigi yang terletak di kelurahan Parigi, kecamatan Pondok Aren dengan luas sekitar 7 hektare, awalnya dibuat untuk kebutuhan irigasi persawahan dibuat pada zaman kolonial Belanda. Situ ini berhulu di kecamatan Ciputat, semuanya berhilir di kali Angke.
“Seiring dengan perjalanan waktu, Situ Parigi kini beralih fungsi dan tak terawat, terbukti banyaknya sampah dan sedimen sehingga terjadi pendangkalan dan lahan mengalami penyusutan, “ kata Edi, warga setempat.
Edi mengatakan, apa yang dilakukan oleh Suhanda, banyak orang yang belum tau, apa yang dikerjakan semata-mata inisiatif sendiri dan tampa berharap bantuan yang lain. “Apa yang dilakukan Suhanda, ibu Airin selaku walikota dan pak Rachmat Salam yang dikenal pak Kaban, mungkin akan senang, “ kata Edi.
Beberapa upaya Pemerintah Kota Tangsel dan beberapa elemen masyarakat dalam menangani situ sebatas membersihkan situ dari sampah dan membersihkan situ dari rumput ilalang yang menutupi situ.
Beberapa swasta yang sudah berhasil diajak bekerjasama diantaranya adalah PT. Jaya Real Property, Bluebird Taksi, PT. BSD Tol, Bank Permata, Sekolah Global Jaya.
Perlu diketahui kata Edi, ‘Dalam usaha pelestarian Situ Parigi, diantaranya Lembaga swadaya yang sudah berhasil dibentuk adalah Korps Situ Parigi. Segenap Stakeholder tersebut telah menanda-tangani MOU dan Bakti Situ Parigi pada tanggal 5 Juni 2014, “ pungkasnya. (Pakde)
