Ciputat, Beritatangsel.com-Pemakai kendaraan yang melintas di sejumlah jalan utama di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, mengeluh kerusakan badan jalan yang kurang mendapatkan perhatian serius Pemkot setempat.
Kerusakan badan jalan tersebut sudah berulang kali menimbulkan kecelakaan lalulintas.
“Kami melihat tak ada upaya sama sekali untuk menutup lubang atau kerusakan badan jalan yang rusak atau berlubang walaupun sudah berulang kali terjadi kecelakaan di sejumlah lokasi tersebut,” kata Ny. Nuriah, warga Ciputat.
Kerusakan cukup parah karena lubang cukup dalam dan bagi pengendara sepeda motor tentunya sangat membahayakan bila melintas baik malam hari maupun saat hujan bakal tertutup air sehingga tak terlihat.
Menurut dia, kurun waktu satu bulan ini ada sekitar belasan kali pengendara sepeda motor terjatuh akibat lubang dibadan jalan yang belum juga diperbaiki walaupun sudah dikeluhkan melalui aplikasi on line terutama di Jl. Raya Siliwangi, Jl. Ray Setiabudi dan Jl. Raya H Juanda.
Nirwanto, pedagang rokok di Jl. Raya Juanda, Ciputat, mengatakan kecelakaan tunggal akibat pengendara terjatuh dari sepeda motor karena tak melihat lubang ditengah badan jalan kebanyakan terjadi malam hari dan usai hujan.
“Kalau malam hari tak ada lampu penerangan jika usai hujan lubang tersebut tutup air,” tuturnya untuk mobil yang melintas kebanyakan kecelakaan akibat ditabrak sepeda motor dari belakang karena saat ingin melewati badan jalan yang rusak mengerem mendadak sehingga sepeda motor dibelakang tak dapat menguasai kendaraannya karena kaget.(*)
(AA).
