Serpong,Beritatangsel.com – Pasca Ujian Nasional Berbasis Komputar yang serentak dilakukan di seluruh SMA dan MA se tangsel, memicu siswa untuk melakukan hal-hal negatif, seperi tawuran, coret – coretan baju dan konvoi kendaraan.
Dalam rangka neeliminasi prilaku siswa yang corat coret baju, konvoi kendaraan yang dapt memicu prilaku negatif, seperti tawuran, maka dihimbau untuk kampanye sumbangkan pakaian bekas layak pakai dan buku,membawa kemeja batik untuk mengganti seragam kemeja putih, Larangan konvoi kendaraan bermotor
Hal yang sama juga di utarakan Bpk Drs. Taryono, M.Si Plt. Kadis Dikbud menjelaskan seperti kita ketahui besok kamis 13 april 2017 hari terakhi UNBK SMA dan MA , kalau kita melihat kebiasaan tahun lalu ada kejadian dimana anak melampiaskan kegembiraannya itu dengan Corat Coret baju, maka dalam rangka membangun building siswa dan untuk menumbuhkan empati dan kepedulian para siswa, mencegah adanya tindakan yang tidak baik seperti tauran maka kami intruksikan kepada para kepala sekolah untuk kampanye sumbangan pakaian layak pakai, untuk itu siswa besok harus memakai baju batik supaya tidak corat coret , sementara baju yang putih di sumbangkan, dan menyumbangkan buku serta melarang konvoi kendaraan bermotor”. Ungkapnya saat ditemui Awak Media di kantor Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Tangerang selatan Rabu (12/04/2017).
” berkaitan dengan hal itu kami juga sudah berkoordinasi kepada para kepala sekolah dan juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian. Kapolres Tangerang Selatan dan Kabag Lalin, insyallah besok secara seremonialnya akan di laksanakan di SMA 2 jam 09:30 dan SMA 9 Tangerang Selatan” Tandasnya
“Kita sudah mencegah semaksimal mungkin hal itu terjadi bilamana hal itu terjadi pihak sekolah yang akan mengambil tindakan.dan untuk masalah di konvoi pihak kepolisian akan mengambil tindakan dan penilangan. untuk mencegah hal itu kami menghimbau untuk siswa setelah ujian tidak usah kumpul-kumpul , konvoi kendaraan alangkah baiknya langsung kembali kerumah”. himbauannya,
Bapak Taryono menambahkan agar siswa ” mempersiapkan tahapan selanjutnya, karena ketika sudah lulus bukan akhir dari segalanya karena masih ada tujuan setelah lulus yaitu melanjutkan kepeguruan tinggi yang diminati.” Tutupnya Drs. Taryono, M.Si Plt. Kadis Dikbud Tangsel. (*)
