Kota Tangerang, Beritatangsel.com – Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang rayakan Momentum Peringatan 10 Muharam 1438 Hijriyah dengan cara menyantuni 70 Anak Yatim dan 25 Duh’afa yang diambil dari setiap RW se-Kelurahan Pondok Bahar.
Dalam acara santunan tersebut hadir pula, Lurah Pondok Bahar Buchori SH beserta Istri, Sekretaris Kelurahan Pondok Bahar Shamsa, Kasih Kemasyarakatan Kelurahan Pondok Bahar Azhari serta seluruh staf Kelurahan Pondok Bahar dan ratusan ibu-ibu pengajian bulanan kelurahan Pondok Bahar.
Lurah Pondok Bahar Buchori SH mengatakan, peringatan 10 Muharram merupakan hal terpenting yang harus di lakukan oleh sebagian umat Muslim. dimana pada tanggal tersebut perhatian orang Islam sepenuhnya tertuju pada kehidupan lain yakni kepedulian umat terhadap anak yatim yang hidupnya kurang beruntung.
“10 Muharram merupakan tolak ukur bagi kita, sejauh mana perhatian kita terhadap nasib para anak yatim yang ada di sekitar kita,” ucapnya, Kamis (27/10/2016)
Keberadaan nasib anak yatim, kata Buchori, merupakan permasalahan sosial yang harus di berikan prioritas lebih agar mereka mendapat kesempatan yang sama dalam hal apa pun, termasuk hal pendidikannya.
“Masa depan anak yatim adalah tanggung jawab kita untuk mengarahkannya. Prioritas apa pun yang kita berikan kepada mereka, ini akan sangat membantu masa depannya,” tegasnya.
Selain santunan Anak Yatim dan Duh’afa Kelurahan Pondok Bahar juga sedang ada kegiatan penyeleksian Tilawatil Quran tingkat Kelurahan Pondok Bahar yang bertemakan “Dengan STQ Kita Tingkatkan Kecintaan Membaca Al-Quran di Kalangan Masyarakat” yang diikuti oleh 10 peserta dari sekitaran Kelurahan Pondok Bahar.
Kasi Kemasyarakatan Kelurahan Pondok Bahar Azhari selaku penangung Acara STQ tingkat Kelurahan Pondok Bahar mengatakan, STQ tersebut merupakan intruksi lansung dari Pemerintah Kota Tangerang yang dilakukan disetiap Kelurahan se-Kota Tangerang.
“Dari Kelurahan nantinya akan diseleksi kembali ditingkat kecamatan untuk menuju penyeleksian tingkat Kota,” ucapnya.
Dirinya juga menjelaskan, setelah ditingkat Kota akan kembali di seleksi untuk ketingkat Provinsi begitu seterusnya sampai tingkat nasional.
“Lebih meningkatkan lagi hukwah memebaca Al-Quran dari usia dini dan dewasa, semoga kita semua mendapat ridoh dari Allah SWT,” harapnya. (Putra)
