Beranda Berita Photo Awas..! Vaksin Palsu Beredar di RS Kab Tangerang dan Tangerang Kota

Awas..! Vaksin Palsu Beredar di RS Kab Tangerang dan Tangerang Kota

BERBAGI
Vaksin Palsu

Kabupaten Tangerang, Beritatangsel.com – BPOM Provinsi Banten telah memberikan catatan kepada Dinas Kesehatan Kota Tangerang tentang rumah sakit yang diduga belanja vaksin palsu. Setidaknya, ada lima rumah sakit yang terdata.

Hal itu diketahui dari inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Banten, BPOM Banten, dan Dinas Kesehatan di setiap daerah yang ada di Banten.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Naniek Isnaen menyebut ada beberapa rumah sakit di wilayahnya yang didapati membeli vaksin dari distributor tidak resmi.

“Ada yang membeli vaksin dari distributor tidak resmi. Kami masih menyelidiki apakah vaksinnya palsu atau tidak, masih diperiksa. Tapi, yang pasti, mereka beli vaksin dari distributor tidak resmi,” kata Naniek, Jumat (15/7/2016).

Dari informasi sementara yang dihimpun, jelas Naniek, rumah sakit yang membeli vaksin dari distributor tidak resmi tidak hanya di wilayahnya, tetapi juga di daerah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan.

Naniek masih merahasiakan daftar rumah sakit di Kabupaten Tangerang yang beli vaksin dari distributor tidak resmi itu guna kepentingan penyelidikan.

“Nama dan lokasi rumah sakitnya belum bisa saya buka. Kami masih harus koordinasi lagi dengan BPOM,” ucap Naniek.

Berbeda dengan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Roostiwi mengatakan, berdasarkan laporan dari BPOM Provinsi Banten, tercatat ada lima rumah sakit yang diduga membeli vaksin dari distributor tidak resmi.

”Kami khawatir. Kelimanya adalah Rumah Sakit Mutiara Bunda, Rumah Sakit Bhakti Asih, Rumah Sakit Pratiwi, Klinik Bersalin Melati, dan Klinik Diana,” kata Roostiwi.

Karenanya, kata Roostiwi, pihaknya langsung melakukan tindak lanjut terkait laporan tersebut. Bahkan, pihaknya langsung memanggil pihak dari kelima rumah sakit yang bersangkutan untuk mengonfirmasi kebenarannya.

Baca Juga :  Jalin Silaturahmi Dengan Awak Media, Demokrat Gelar Lomba Mancing

“Dinkes bersama BPOM Banten akan ke rumah sakit, meski belum ada keluhan dari masyarakat terkait penggunaan vaksin di lima rumah sakit itu,” kata Roostiwi.

Sebelumnya, BPOM dan Bareskrim Polri mengungkap belasan rumah sakit di bilangan Bekasi dan Jakarta yang diketahui terkait dengan peredaran vaksin palsu. Selain itu, ada juga delapan klinik yang disebut ikut menggunakan vaksin palsu tersebut. (Bumi/Sutrisno)