Serpong, Beritatangsel.com – Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) kreasi bambu memiliki posisi yang sangat setrategis. Ini diungkapkan Saiful Pelaku Kreasi Bambu asal Bandung pada pameran kreasi bambu di Kampus Akademi Bambu Nusantara (ABN) Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (26/11/2015).
Kerajinan tangan dari bambu mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi. Terbukti, kami dan kawan-kawan mampu mengekspor handi craff atau kerajinan tangan dari bambu ke mancanegara, lanjutnya.
Namun perlu digaris bawahi, sambungnya,ketika kami ketemu temen-temen di luar negeri, mereka konsen dengan kerajinan tangan tersebut. Sebuah ironi bahwa di sini pelaku kerajinan rangan adalah orang-orang tua.
“Setelah ketemu dengan temen-temen dari ABN dan oenghobi bambu di Tangsel ini kami berharap anak-anak muda lebih konsen dengan handi craff ini,” terangnya.
Apalagi nanti akan dibabgun Kota Inovasi Dunia di Tabgsel ini. Kami berharap, kita bisa mulai dari alam yaitu dari bambu ini, paparnya.
Guna mendukung Tangsel sebagai kota perdagangan dan jasa, Tangsel membutuhkan anak-anak muda yang kreatif dan produktif, ABN ini harus mampu menjadi pionir kreasi bambu, pungkasnya. (Iskandar)
