Beranda Headline Berjalan One Night In Alcatraz, Meneriakkan Kritik Sosial Sebagai Bentuk Bersinergi Bersama Pamulang...

One Night In Alcatraz, Meneriakkan Kritik Sosial Sebagai Bentuk Bersinergi Bersama Pamulang Distorsick

BERBAGI
One Night In Alcatraz

 

One Night In Alcatraz
One Night In Alcatraz

Pamulang, beritatangsel.com — Sabtu malam 12 September 2015 minggu lalu, pelataran parkir area ruko Pasar Kita Pamulang Tangerang Selatan dihebohkan dengan pagelaran musik cadas bernuansa Grunge Seattle Sounds. Budaya musik dan fashion yang sempat berjaya di era tahun 90-an coba dibangkitkan kembali ddalam euphoria event indie gigs intim bertajuk “BERSINERGI”. Event ini digarap bersama oleh PAMULANG DISTORSICK, sebuah perkumpulan anak-anak muda kreatif di sekitaran wilayah Pamulang yang memiliki satu kecintaan selera musik yang sama.

Seperti release yang diterima redaksi, Event musik yang dimulai setelah isya ini berhasil menarik minat banyak masyarakat untuk datang menonton dan bersilaturahmi bersama. Di isi oleh banyak band bernuansa berisik, acara tetap berjalan dengan damai dan tertib. Ratusan anak muda berkumpul dengan mayoritas menggunakan flannel dan jeans sebagai karakteristik musik Grunge itu sendiri.

Salah satu talent band yang ikut meramaikan panggung BERSINERGI adalah ONE NIGHT IN ALCATRAZ (ONIA). Band yang digawangi oleh Iqbal (drum), Fyant (Bass) dan Andree (Vocal) mengusung aliran musik Humanical Grunge ini menyiarkan 3 lagu beraroma distorsi kasar. Seperti yang selalu dilakukan di setiap panggungnya, ONIA meneriakkan kritik social terhadap fenomena sekitar. Malam itu Andree yang bertindak sebagai guitarist + vocalist sekaligus menjadi  provokator di band berorasi ria tentang harapan kepada calon pemimpin era baru kota Tangerang Selatan untuk lebih intens peka terhadap kebutuhan remaja pemuda pemudi yaitu dengan menyediakan ruang ekspresi seni budaya guna mengapresiasi talenta-talenta muda kota Tangerang Selatan ke arah positif. Perlawanan terhadap budaya korupsi dan kolusi juga mereka sampaikan secara tegas guna membakar semangat kaum muda untuk mau berjiwa kritis dan tidak bungkam dengan keadaan. Alhasil bentuk rangkaian orasi tersebut pun di-Amini para penonton dengan teriakkan tanda setuju dan riuh rendah tepuk tangan.

Baca Juga :  AKBP ferdy irawan Menargetkan 25 hari untuk Bedah Rumah di Ciputat Timur.

BERSINERGI merupakan event musik yang diadakan dengan swadaya para member PAMULANG DISTORSICK melalui dana kolektif dan penjualan merchandise event sebagai biaya penopang kebutuhan acara. BERSINERGI juga dapat dikatakan sebagai analogi dari kalimat Bersilaturahmi dalam satu Energi. Tujuannya adalah memberikan hiburan kepada masyarakat sekitar wilayah Pamulang dan edukasi kesenian pada remaja-remaja Tangsel. Acara berlangsung hingga menjelang tengah malam dengan keadaan baik dan tanpa kendala berarti. Semoga acara seperti ini bisa lebih digalakkan sebagai bentuk aktivitas kepemudaan yang mengajak kaum generasi muda untuk aktif menuju pada arah perubahan. Semoga juga harapan generasi muda terhadap kinerja pemerintahan untuk lebih berpihak pada generasi muda dapat terwujud.(Red)

Koresponden: Elfyanto Bagjana