Serpong, Berita Tangsel On – Meski baru 5 Tahun berjalan, namun Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi daerah yang subur bagi investor. Kota hasil pemekaran dari Kabupaten Tangerang pada 2008 lalu, hingga 2014 ini jumlah investasi di Kota Tangsel mencapai Rp29 triliun.
Hal itu dikatakan Kepala Kantor Penanaman Modal Daerah (KPMD) Kota Tangsel, Oting Ruhiyat kamis (24/2/14). “tiap tahun jumlah investasi di kota yang berpenduduk 1,3 juta jiwa itu meningkat. Tercatat pada 2013 lalu, untuk Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp1,4 triliun. Sedangkan PMDN Fasilitas mencapai Rp1,5 triliun, pada tahun yang sama,” katanya.
“Iklim investasi terus meningkat. Keterbatasan lahan tidak menjadi kendala, karena beberapa daerah, seperti (Kecamatan) Setu masih tersedia lahan yang cukup,” bebernya.
Dia menambahkan, Kota Tangsel menjadi wilayah terbesar penyumbang Master Plan Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia (MP3EI) khusus untuk wilayah Banten. Diketahui, target MP3EI wilayah Banten sebesar Rp. 40 triliun dan dapat terealisasi Rp39 triliun. “Kita (Tangsel) penyumbang terbesar,” akunya.
Masih kata Oting, sektor investasi yang menjadi incaran para pemodal masih seputar properti. Apalagi diakuinya, ada tiga pengembang besar yang masih terus mengembangkan bisnis propertinya di Kota Tangsel. “Kita tahu, pembangunan mal (pusat perbelanjaan), kawasan bisnis, perumahan, terus dilakukan di Tangsel,” pungkasnya.(red)
